Maaf ya, sekali lagi maaf, Bukan maksud kami menghujat Tuhan. tapi kami menjelaskan fakta yang tertulis dalam ALkitab demikian. kami tidak tahu apakah ini adalah murni Firman Tuhan atau kedustaan Penulis Alkitab itu sendiri.
BENARKAH TUHAN TELAH BERCERAI? bacalah ini yg tertulis di bible :
HOSEA 2:2
TUHAN berkata, "Hai anak-anak-Ku, ibumu bukan istri-Ku lagi, dan Aku bukan suaminya. Sebab itu, perkarakanlah dia supaya ia jangan berzinah dan jangan melacur lagi.
Bagi Kami Islam mengajarkan Allah tidak punya Istri, tidak pula Punya anak, Apalagi memiliki Istri Pelacur, bercerai. luar biasa sekali pelecehannya.
bagi pembaca yang jujur apakah kata-kata atau kalimat-kalima seperti diatas firman Tuhan?
bagi kami sudah jelas pasti bukan Firman Tuhan. Anda?
Kami sangat menghargai komentar pembaca sekalian, baik saran, kritik, bantahan dan lain sebagainya.
Bagi pembaca yang ingin berkomentar silahkan untuk login dengan mengklik Login di Tombol Login komentar dan pilih akun yang ingin anda gunakan untuk Login, Bisa dengan Facebook, Twitter, Gmail dsb.
peraturan komentar:
1. komentar pendek atau panjang tidak masalah, baik lebih dari satu kolom juga tidak apa-apa.
2. komentar menggunakan bahasa indonesia dengan baik dan benar tidak berbelit-belit.
3. tidak menggunakan kata-kata kotor, hujat atau caci maki
4. langsung pada topik permasalahan
Informasi ya...klu baca firman Tuhan di Alkitab baca dari awal yaaa? klu baca cuma sepenggal akhirnya ng ngerti kejadiannya dan suka menduga-duga, di situ Tuhan berkata kpd Hosea lalu Hosea menyampaikan pesan Tuhan kepada umatnya apa yg telah disampaikan Tuhan kepadaNYA...jd bisa mengerti Firman Tuhan...OKE...harus kenal Tuhan klu baca Firman biar MENGERTI...
BalasHapusSaudari yanti aja
BalasHapusitu yang jadi persolan, jika yang disuruh menikah adalah Hosea kenapa Tuhan harus berfirman Istri-Ku anak-anak-Ku anda tahu bukan kata KU besar di Alkitab bertanda apa..
siapakah yang disaliahkan? Alkitab, Allah atau penulis Alkitab???
klau yang berbiara hosea tidak masalah. tapi yang bericara Tuhan. anda mau baca satu periskop pun tidak akan merubah makna kalimat di atas, Tuhan menceritakan perihal Istri dan anak-anaknya.
ya bgmn yg baca,dia menyimak ato tdk membacanya..persoalan itu sebenarnya tdk perlu di perdebatkan..krn klu yg dibaca dari awal berarti mengerti tujuannya...itu aja..ng asal baca aja...tq...
BalasHapuslagian udah ngomong "maaf ya,sekali lagi maaf " di atas...kok dijelaskan msh ngotot...brarti ng bisa terima pdpt orang lain...ya no coment lagi lah...
Saudari Yanti Aja, ayat yang dipermasalah bukan tujuan, tapi maksud dari perkataan Alkitab, yang menyatakan Allah berfirman, Istri-istri-Ku, anak-anak-Ku di atas, ibumu bukan Istri-Ku lagi, karena melacur dll..
BalasHapusanda tentu tahu makna -KU di atas, ini fakta kenyataan pahit yang harus diterima, siapakah yang harus disalahkan, penulis, Allah atau penerbit Alkitab??
Saudara Natan Trihari, kenyataanya, Tanggapan anda sangat tidak beralasan sama sekali, tidak memiliki dasar, karena sangat jelas makna pada ayat tersebut Tuhan berbicara pada anaknya...
BalasHapusAnak-KU, Istri-Ku ibumu?? ini adalah gambaran jelas, Tuhan berbicara dengna anaknya soal Ibunya yagn melacur dan Tuhan menyebut dirinya bukan suaminya lagi...
Jika anda katakan Istris sebagai kiasan untk Israel sangat tidak cocok karena Tuhan menyatakan Ibumu,,,
suami? anak-anak melacur,, Tanggapan anda jelas jauh menyimpang dari kalimat yang sangat sangat jelas bisa dipahami pada ayat tersebut.